Makassar, SULSEL |Detik Times – Penumpang Lion Air JT992 rute Makassar – Kendari, mengalami penerbangan menegangkan, Kamis, 18 Mei 2023
Di dalam penerbangan itu, ada Anis Hidayah, komisioner Komnas HAM. Dia menceritakan Kepada Awak Media di depan Gedung DPRD Makassar.
“Alhamdulillah bisa mendarat dengan selamat. Terima kasih Capten Nikson Aris, Sebagai Capt Yang bertugas di dalam dari Makasar-Kendari,” cuit Anis.
Dia menceritakan ada detik-detik menegangkan sebelum pesawat mendarat di Bandara Halu Oleo Kendari. Menurutnya, pesawat sempat nyaris menyentuh landasan pacu, lalu naik kembali. “Ketika pesawat sudah mau mendarat, nyaris sampe landasan, tiba-tiba naik lagi, diumumkan bahwa karena ada tekanan angin di ekor pesawat yang melebihi batas max bisa berbahaya bablas,” kisah Anis’
Baca Juga :Ngaku TNI, Todong Senjata Ancam Larang Masuk Kawasan Pergudangan BBM
Menurut Anis, pesawat naik lagi sekira 20 menit. Berputar. Kemudian bisa Mendarat Saat pesawat turun, Anis bertanya ke pramugari tentang risiko kalau tetap mendarat.
“Katanya bisa bablas, tergelincir atau kemungkinan lain,” ujar Pramugari itu,
Saat pesawat naik lagi, Anis Merapal berbagai selawat. Mulai asghil, nariyah, dan lain-lain. Juga baca fatihah dan doa-doa Lainnya Saat pengumuman berkumandang, Anis melirik rekannya sesama komisioner Komnas HAM yang ada di belakang.
Bersiaplah Para Ibu-ibu, Pemkab Bogor Bakal Kembali Gelar PIN Polio Serentak Putaran ke II
Lalu, kami sama-sama berdoa dengan khusyuk dengan memejamkan mata,” beber Anis, Anis mengatakan, sepasang suami istri juga berpegangan tangan sambil memejamkan mata. Mulut keduanya komat-kamit merapal doa.
Saat pesawat sudah mendarat dan turun menuju terminal, para penumpang saling berbagi cerita. Tentang bagaimana paniknya mereka saat-saat pesawat gagal mendarat, Anis kemudian menenangkan diri sejenak di terminal kedatangan.
Dia lalu menghampiri Pilot JT992, Capt Nikson Aris. Anis menyalami pilot Lion Air tersebut. “Terima kasih Capt,” ujar Anis. Capt Nikson menyambut tangan Anis sembari tersenyum.
Driver kemudian datang menjemput. Dari driver Anis tahu Bahwa, pesawat JT992 sempat hilang dari flightradar selama 10 menit.
(Zikria Fikri)
Respon (2)